ILMU GRATIS

BAB II

Penggunaan TIK bisa menimbulkan gangguan kesehatan terhadap pemakainya. Gangguan ini diakibatkan oleh perangkat – perangkat TIK yang digunakan oleh pemakai. Secara umum, gangguan kesehatan terdiri atas gangguan pada mata, kepala, tangan, dan badan. Selain itu, juga ada keluhan dari dari beberapa pemakai TIK. Mereka mengeluhkan rasa sakit pada bagian tertentu seperti nyeri dibagian tangan, lengan, bahu, leher, dan punggung atau rasa lelah pada mata. Keluhan seperti itu dikenal dengan sebutan RSI (Repetitive Strain Injury / Repetitive  stress injury). RSI terjadi karena gerakan fisik yang berulang – ulang sehingga membuat saraf, otot, dan jaringan tubuh lunak yang lain mengalami gangguan.Hal ini dapat menjadi semakin parah jika pengguna TIK tidak memperhatikan factor Ergonomic pemakaian TIK dalam jangka waktu yang lama.

Sebenarnya ini merupakan gangguan yang paling banyak dikeluhkan oleh para pengguna perangkat TIK. CVS (Computer Vision Syndrome) sendiri merupakan kelelahan mata yang dapat mengakibatkan sakit kepala, penglihatan seolah ganda, penglihatan silau terhadap cahaya diwaktu malam, dan berbagai masalah penglihatan lainnya.

Seperti yang telah dijelaskan pada poin A, bahwa penyakit ini disebabkan oleh gerakan fisik yang berulang sehingga membuat kaku saraf, otot, dan jaringan lunak lainnya. Selain itu, juga disebabkan oleh peningkatan penggunaan perangkat TIK dengan kecepatan yang tinggi dalam mengetik menyebabkan cedera pada tangan, lengan dan bahu. Yang termasuk dalam RSI antara lain sakit leher, nyeri punggung, CTS (Carvel Tunnel Syndrome), Dequirvains Tenosynovitis, TOS (Thorscic Outlet Syndrome), SIS (Shoulder Impingement Syndrome), dan Tennis Elbow.

CTS adalah sebuah penyakit yang disebabkan karena terganggunya saraf tengah karena tekanan yang terjadi pada bagian pergelangan tangan. Hal ini menimbulkan rasa sakit, nyeri dan melemahnya otot – otot pada bagian pergelangan tangan.

Penggunaan TIK dapat menimbulkan stress seperti yang telah ditemukan oleh NIOSH (The National Institute of Occopational Safety and Health). NIOSH mengungkapkan bahwa orang yang bekerja dengan perangkat TIK memiliki tingkat stress yang lebih tinggi dibandingkan dengan pekerjaan lain.

Semakin lama duduk dan memakai perangkat TIK, maka semakin besar juga kemungkinan untuk mengidap penyakit batu ginjal. Penyakit batu ginjal disebabkan karena sering duduk terlalu lama, sering menahan buang air kecil dan kurang mengkonsumsi air putih.

Penyakit ini disebabkan karena terlalu dekat jarak antara layar monitor dengan mata. Gejala awalnya adalah penglihatan kabur, mata terasa perih  dan mengeluarkan air mata. Penyakit ini bisa dicegah dengan mengubah kebiasaan buruk penggunaann perangkat TIK.