Sholat Istikhara' untuk Memilih Presiden
Pemilihan presiden atau sering disebut dengan Pilpres sudah semakin dekat. 2 calon pasangan capres maupun cawapres sudah saling adu argumen dengan media debat sehingga rakyat semakin dibingungkan untuk memilih mana kira – kira pasangan yang pantas memimpin Indonesia untuk 5 tahun mendatang, apalagi dengan dibumbui dengan Black Campaign atau kampanye hitam dari pendukung kedua belah pihak. Rakyat Indonesia kembali dibingungkan untuk memilih siapa yang mampu menjadi presiden untuk mengangkat nasib bangsa ini, akibat terbukanya aib dari kedua capres yang belum diketahui kebenarannya.
Ketika rakyat Indonesia mengetahui aib seseorang, maka otomatis rakyat Indonesia akan membenci orang tersebut. Begitu pula dengan kedua calon presiden kita, dengan terbukanya aib kedua calon presiden Indonesia maka rakyat menjadi bimbang dan lebih memilih golput dari pada memilih calon presiden yang memiliki masalah pada masa lalunya. Karena orang jawa selalu menuturkan bahwa tidak akan sukses, tidak akan makmur suatu daerah jika dipimpin oleh seorang yang memiliki masalah dalam hidupnya ketika sebelum menjadi pemimpin.
Mengacu pada pernyataan orang jawa yang sudah tua di atas, maka angka golput pada pilpres tahun ini mungkin lebih tinggi dari pada pilpres tahun 2009 yang dimenangkan oleh Sby – Budiono. Diakibatkan oleh maraknya kampanye hitam yang dilontarkan oleh kedua kubu yang saling bertarung untuk memperebutkan kursi RI 1. Untuk mengatasi hal golput akibat dibingungkan saat memilih presiden maupun calon presiden, maka hendaknya kita meniru sunnah Rasulullah ketika dilanda kebingungan saat menghadapi 2 pilihan yang sangat sulit yaitu dengan melakukan Sholat Istikhara’.
Sholat Istikhara’ adalah sholat yang bertujuan agar dimudahkan oleh Allah untuk memilih ketika menghadapi 2 pilihan atau lebih yang sulit. Allah akan menentukan pilihan yang paling baik untuk kita. Sehingga alangkah lebih baiknya jika sebelum ke TPS untuk melakukan pemungutan suara dalam Pilpres mendatang, kita mendirikan sholat istikhara’ terlebih dahulu. Agar ketika melakukan pencoblosan diberi pilihan yang terbaik oleh Allah untuk kita dan bangsa Indonesia. Sehingga tidak menyesal dikemudian hari karena telah memilih pemimpin yang benar dan pantas untuk memimpin Indonesia menuju perbaikan di segala bidang. Terima kasih sudah membaca dan semoga bermanfaat dan tidak bingung lagi menentukan pilihan untuk pilpres 2014 mendatang.
0 komentar:
Post a Comment