Ceramah Sholat Tarawih di Masjid Annur (01/07/2014)


Sekarang kita sudah berada di bulan yang penuh berkah yang hanya diperuntukkan untuk orang – orang islam. Kita semua sebagai seorang muslim terus berharap agar diberi panjang umur untuk bertemu kembali dengan bulan yang sangat ditunggu – tunggu oleh orang islam yaitu bulan ramadhan. Dalam rangka agar kita bisa sampai kembali ke bulan ramadhan tahun – tahun berikutnya, kita harus berbuat kebaikan demi kebaikan pada bulan ramadhan agar Allah tidak tega bila tidak menemukan kita kembali dengan bulan ramadhan.

Ketika menjelang bulan – bulan yang diberkahi dan dimuliakan oleh Allah seperti bulan rajab, bulan sya’ban, dan bulan ramadhan, Rasulullah SAW. selalu berdoa kepada Allah : Ya Allah berkahi aku di bulan rajab dan sya’ban dan sampaikanlah aku pada bulan ramadhan. Sebetulnya, Allah senantiasa menyampaikan kita atau memberi kesempatan kita untuk bertemu kembali dengan bulan ramadhan. Maka dari itu, kita harus memanfaatkan kesempatan yang diberikan oleh Allah untuk meningkatkan ketaqwaan kepada Allah dengan cara menjalankan perintahnya dan menjauhi segala yang dilarang.

Umur yang baik bukan berarti umur tersebut panjang melainkan umur yang baik adalah umur yang berguna dan bermanfaat bagi diri sendiri, keluarga, teman, dan bagi manusia. Lebih baik umur pendek tetapi berguna untuk kepentingan agama islam dari pada memiliki umur panjang tetapi berbuat maksiat. Umur Rasulullah jika ditinjau dengan tahun masehi adalah 61 tahun sedangkan jika ditinjau dengan tahun hijriyah maka berjumlah 63 tahun. Rata – rata umur umat nabi Muhammad adalah 63 tahun dan jika ada umat nabi Muhammad yang memiliki umur lebih dari 63 tahun maka Allah member bonus kepada kita dan harus kita manfaatkan sebaik mungkin untuk menambah catatan amal baik kita.

Kita semua tahu tentang kisah Ashabul Kahfi yang mana terdapat 9 pemuda yang tertidur di gua selama 309 tahun jika ditinjau dari tahun hijriyah, sedangkan 300 tahun jika ditinjau dari tahun masehi. Perbedaan tersebut terjadi karena jumlah hari setiap bulannya dari tahun hijriyah dan masehi berbeda, jika di tahun hijriyah setiap bulannya berjumlah 29 atau 30 hari, maka tahun masehi berjumlah 30, 31 dan ada juga yang berjumlah 29 hari. Sebagai wujud syukur atas umur yang telah diberikan kepada kita hendaknya kita memanfaatkan betul momentum ramadhan ini dengan menabung pahala dengan cara melakukan ibadah puasa, shodaqoh, tadarrus, sholat tarawih dan lain sebagainya.

Penceramah : H. Ahmad Fadlolin

0 komentar:

Post a Comment